Doa Sore Hari | Seribu Masalah Satu Solusi | Ingat Orang Tua | Antara HILAL & BILAL
Doa Sore Hari
Sekedar mengingatkan.. betapapun sibuknya saudara.. betapapun rumitnya sore saudara.. mohon agar menyempatkan doa bacaan sore hari “ALLAHUMMA BIKA AMSAINA WA BIKA ASHBAHNA WA BIKA NAHYA WA BIKA NAMUTU WA ILAIKA NATAWAKKALU WA ILAIKAL MASHIR¤ALLAHUMMA INNI AS'ALUKA KHOIRO HADZALYAUM FATHAHU WA NASHRAHU WA NURAHU WA BAROKATAHU WA HUDAHU..WA AS'ALUKA KHOIRO HADZALYAUM WA KHOIRO MA FIIHI WA KHOIRO MA QOBLAHU WA KHOIRO MA BA'DAHU¤WA A'UDZU BIKA MIN SYARRI MAA FIIHI WA SYARRI MA QOBLAHU WA SYARRI MA BA'DAHU”
Seribu Masalah Satu Solusi
Bila SATU MASALAH ada SERIBU SOLUSI itulah masalah DUNIA, namun bila SERIBU MASALAH ada SATU SOLUSI itulah bacaan ISTIGHFAR (lihat Tafsir surat Nuh ayat 10-12). Bacalah Istighfar secara ikhlas & khusyuk bisa dijadikan sebagai pembanyak pahala, penghapus dosa, penyingkir hijab doa, penenang jiwa, penjauh bencana, pemberkah usaha, pengaman raga, penambah rezki yang tak terduga, pembentuk keluarga yang bahagia serta kebaikan lain yang tak terhingga. ISTIGHFAR adalah bacaan yang disepakati semua ulama sbg bacaan yang memberi manfaat besar bagi orang yang masih hidup ataupun sudah wafat. Oleh karenanya, Mari kita ciptakan budaya membaca istighfar secara sirri terutama di malam sepi dengan hati yang suci untuk diri sendiri / para pejuang sejati, untuk saudara /saudari, untuk keluarga /famili, serta orang-orang yang kita cintai. Ya Rabb, aku mohon ampun kepada-Mu untukku dan saudaraku pembaca artikel ISLAM ini. Amin…
Ingat Orang Tua
Saudaraku..Sekedar mengingatkan bahwa betapapun sukses serta bahagianya saudara hari ini.... Saudara punya Rabb yang hanya kepada-Nya Anda kembali serta mengembalikan apa yang Anda miliki & raih saat ini... Saudara punya orang tua yang sebab keduanya anda bisa berharap & mendapat kasih dari Dzat yang Maha Pengasih... Baik keduanya masih hidup atau sudah mati...Maka tepatilah hak-haknya, OJO LALI, dan jangan beralasan "SIBUK SEKALI",agar saudara menjadi hamba yang diberkahi duniawi ukhrawi.
Antara HILAL & BILAL
petunjuk awal bulan itu bernama HILAL, dan penyeru awal waktu itu bergelar BILAL. Seruan BILAL mengajak bersatu untuk ibadah fardhu, seruan HILAL mengajak bersatu untuk mengisi waktu. BILAL berkumandang tak peduli HILAL, dan HILAL beredar tak peduli BILAL. Suara BILAL menjadi persatuan umat, terbitnya HILAL bisa menjadi perselisihan sesaat. BILAL dimana saja selalu ajakanya sama, tp HILAL di setiap daerah pedomanya berbeda. Selama kita bersatu memenuhi panggilan BILAL (sholat 5 waktu), maka kita seharusnya tidak membesarkan masalah khilafiyah tentang penetapan HILAL. Menyikapi perbedaan adalah sunah, sedangkan menjaga persaudaraan adalah wajib. Semoga perbedaan dalam mengawali puasa Ramadhan tidak mengurangi khusyuk kita dalam menata hati serta mengabdi kepada Rabbul izzati di bulan suci. Amin….
Posted by Andi Seti
on 22.10. Filed under
antara hilal dan bilal,
artikel islam,
doa sore hari,
ingat orang tua
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response